SIMALUNGUN - Wakil Gubernur Sumatera Utara ( Sumut ) Musa Rajekshah menghadiri pemakaman Ibunda Tuan Guru Batak (TGB ) Syekh Dr Ahmad Sabban Al Rahmaniy Rajagukguk HJ Zahara Siregar Binti Syekh Ramadhan Siregar di Desa Jawa Tongah, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, Kamis ( 02/06/2022 ).
Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah juga menyampaikan duka mendalamnya atas wafatnya Syarifah HJ Zahara Siregar Binti Syekh Ramadhan Siregar, Ibunda dari Tuan Guru Batak (TGB ) Syekh Dr Ahmad Sabban Al Rahmaniy Rajagukguk.
Ijeck, sapaan Musa Rajekshah mendoakan agar Allah SWT memuliakan derajat almarhumah dan memberikan ketabahan bagi TGB dan keluarga dan Semoga orang-orang tua kita yang sudah lebih dulu mendahului kita ditempatkan di tempat terbaik disisi Allah SWT. Dilapangkan kuburnya, diterangi kuburnya, Insya Allah, Allah bebaskan dari siksa kubur, " Ujar Ijeck
Musa Rajekshah dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan semua manusia akan kembali ke Sang Pencipta, untuk itu kepergian seseorang harus dapat menjadi pelajaran untuk terus memperbaikinya diri sebagai bekal menuju akhirat.
"Kitakan pasti akan menuju ke sana, Kita pun pasti akan mengalami kematian dan Semoga umur yang diberikan Allah di dunia ini bisa kita manfaatkan untuk ladang amal. Insya Allah, jadi amal jariyah nantinya, pada saat kita kembali. Semoga Allah ridhoi setiap langkah perbuatan kita dan untuk saudara saya Tuan Guru, Ahmad Sabban Al Rahmaniy Rajagukguk dan keluarga semoga diberi kesabaran, " kata Ijeck sembari berharap silaturahmi bisa terus terjaga baik saat suka dan duka.
Hal sama juga disampaikan Kepala Kepolisian Daerah Provinsi Sumatera Utara, Irjen Pol. R.Z Panca Putra Simanjuntak, Bupati Simalungun mewakili TGB, Bupati Simalungun mengucapkan terima kasih atas kehadiran Wakil Gubernur Sumatera Utara dan Kepala Kepolisian Daerah Provinsi Sumatera Utara yang telah hadir di acara pemakaman Ibunda TGB.
"Kehadiran Kepala Kepolisian Daerah Provinsi Sumatera Utara bersama Wakapolda dan Wakil Gubernur Sumatera Utara adalah contoh yang baik untuk kita semua dalam menyambung silaturahmi, dimana pemimpin ingin melihat keadaan situasi masyarakatnya langsung mendoakan dan memberi kekuatan kepada Tuan Guru Batak dan keluarga, "Ujar Radiapoh
TGB Ahmad Sabban elRahmaniy Rajagukguk adalah anak kandung dari Tuan Guru pertama Syekh Abdurrahman Rajagukguk. Tuan Guru Batak merupakan gelar yang disematkan sejak dari ayahnya dikarenakan langkanya seorang pemimpin tarekat atau Ulama yang merupakan Batak Toba bermarga Rajagukguk, sehingga secara spontanitas orang menyebut, "Syekh Batak atau Tuan Guru Batak
Selain, letak geografis pondok persulukan di kawasan daerah Batak di Simalungun tepatnya di Desa Jawa Tongah, Kecamatan Hatonduhan Tanah Jawa dan uniknya berdekatan dengan dua gereja besar yakni GKPI dan HKBP. Gelar "Tuan Guru Batak” semakin menguat dan menjadi terkenal ketika banyak tokoh dan masyarakat melihat gerakan dakwah dan ketokohan Syekh Dr H Ahmad Sabban elRahamniy Rajagukguk ini secara aktif menyuarakan nilai-nilai kerukunan dan kebangsaan. ( Karmel )